LIKE YA!

×

Jumat, 16 Maret 2012

Makalah Komunikasi Data (4G)

KATA PENGANTAR
Puji syukur atas kehadiran Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan petunjuk-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas makalah dengan judul “TEKNOLOGI 4G”, yang mana makalah ini disususn bertujuan untuk memenuhi tugas Mobile Computing dalam menempuh pendidikan di Sekolah Tinggi Teknologi di Nurul Jadid.
Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan dan keterbatasan  dalam penyajian data dalam makalah ini. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari semua pembaca demi kesempurnaan makalah ini. Semoga makalah ini berguna dan dapat menambah pengetahuan pembaca.
Demikian makalah ini penulis susun, apabila ada kata- kata yang kurang berkenan dan banyak terdapat kekurangan, penulis mohon maaf yang sebesarbesarnya.
Paiton, 16 Maret 2012
Zainul Hasan


BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Dalam makalah ini, penulis akan membahas mengenai hal-hal yang terkait dengan teknologi komunikasi 4G, penyebaran penggunaannya, dan bagaimana keberlanjutan penggunaan teknologi 4G sebagai salah satu teknologi komunikasi. Penulis akan membahasnya secara berurutan sesuai dengan sumber informasi yang ada. Kami akan coba sedikit menjelaskan tentang isi dari makalah ini.
Telah kita ketahui, bahwa pemanfaatan teknologi 4G sekarang ini semakin marak sekali sering digunakan oleh para masayarakat pada umumnya untuk berbagai hal. Sehingga untuk meningkatkan berbagai mutunya, masyarakat harus lebih mengembangkan teknologi ini secara meluas. Agar perkembangan tersebut dapat diperoleh dengan hasil yang memuaskan.
Tak dapat dipungkiri pula bahwa teknologi 4G ini, merupakan jenis teknologi yang masih sangat awam sekali untuk dapat dipergunakan oleh masyarakat luas, serta masih sangat sulit untuk dikembangkan. Karena mungkin keterbatasan ilmu serta pemikiran yang belum canggih dalam menggunakan produk baru. Maka dari itu penulis mengajak masyarakat luas untuk lebih bisa memahami serta mengembangkan ataupun melestarikan jenis teknologi ini. Agar dikemudian hari, masyarakat bisa memanfaatkan serta menciptakan penemuan baru yang lebih fantastik dibandingkan dengan yang sekarang ini.
1.2  Tujuan Penulisan
Adapun tujuan dari penulisan makalah 4G ini adalah untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Teknologi Informasi Komunikasi yang ditugaskan oleh dosen pengajar.  Selain itu semoga dapat bermanfaat dan menambah wawasan bagi para pembaca.


1.3 Manfaat Penulisan
Hasil Penulisan ini dapat dimanfaatkan sebagai masukan pemmerintah dan individu untuk lebih bisa memberikan layanan telekomunikasi terbaik untuk masyarakat Indonesia.

1.3 Metode Penulisan                        
Metode penulisan yang digunakan penulis dalam pembuatan makalah ini adalah dengan menggunakan metode kepustakaan dan metode observasi dari berbagai media baik elektronik maupun cetak, khususnya internet.

1.4 Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang dan pembatasan masalah tersebut, masalah-masalah yang dibahas dapat dirumuskan sebagai berikut :
  1. Apakah yang dimaksud dengan 4G
  2. Apakah manfaat dari teknologi 4G
  3. Kelebihan 4G


BAB II
PEMBAHASAN
2.1 4G (Fourth Generation)
Teknologi 4G (juga dikenal sebagai Beyond 3G) adalah istilah dalam teknologi komunikasi yang digunakan untuk menjelaskan evolusi berikutnya dalam dunia komunikasi nirkabel. Menurut kelompok kerja 4G (4G working groups), infrastruktur dan terminal yang digunakan 4G akan mempunyai hampir semua standar yang telah diterapkan dari 2G sampai 3G. Sistem 4G juga akan bertindak sebagai platform terbuka di mana inovasi yang baru dapat berkembang. Teknologi 4G akan mampu untuk menyediakan Internet Protocol (IP) yang komperhensif di mana suara, data dan streamed multimedia dapat diberikan kepada para pengguna “kapan saja, di mana saja”, dan pada kecepatan transmisi data yang lebih tinggi dibanding generasi yang sebelumnya. Banyak perusahaan sudah mendefinisikan sendiri arti  mengenai 4G untuk menyatakan bahwa mereka telah memiliki 4G, seperti percobaan peluncuran WiMAX, bahkan ada pula perusahaan lain yang mengatakan sudah membuat sistem prototipe yang disebut 4G. Walaupun mungkin beberapa teknologi yang didemonstrasikan sekarang ini dapat menjadi bagian dari 4G, sampai standar 4G telah didefinisikan, mustahil untuk perusahaan apapun sekarang ini dalam menyediakan kepastian solusi nirkabel yang bisa disebut jaringan seluler 4G yang tepat sesuai dengan standar internasional untuk 4G. Hal-hal seperti itulah yang mengacaukan statemen tentang  “keberadaan” layanan 4G sehingga cenderung membingungkan investor dan analis industry nirkabel. Sebagian dari standar baku yang menyiapkan jalan bagi teknologi 4G meliputi:
2.2 UMTS Revision 8 atau 3GPP LTE (Third Generation Partnership Project Long Term Evolution)
Adalah teknologi 4G yang masih dalam tahap pengembangan oleh 3GPP (Third Generation Partnership Project). Teknologi ini direncanakan untuk memiliki kecepatan rata-rata download 100 Mbps dan kecepatan rata-rata upload 50 Mbps, sehingga mendukung semua  jaringan berbasis Internet Protocol (IP).
2.3 WiMAX (Worldwide Interoperability for Microwave Access)
Adalah teknologi 4G yang mempunyai kemampuan transfer data jarak jauh secara nirkabel, juga point to point access untuk mendukung penuh akses telepon bergerak (mobile phone), sehingga dapat menjadi alternatif dari jaringan broadband dengan kabel dan DSL. Dalam  aplikasinya WiMAX menggunakan frekuensi mulai dari 3,3 GHz, 3,5 GHz, 2,3 GHz,  2,5 GHz, atau 5 GHz (tergantung regulasi frekuensi tiap negara). WiMAX secara teori dapat mengirim data sampai kecepatan 70 Mbps dalam jarak 48 Km, namun dalam prateknya WiMAX hanya mampu untuk mengirim data pada kecepatan 10 Mbps dalam jarak 10 Km untuk daerah bebas gangguan (pinggir kota) dan 10 Mbps dalam jarak 2 Km untuk daerah urban (perkotaan).
Aplikasi yang menggunakan jaringan Wimax memiliki beberapa kelebihan yaitu:
  • Pemasangan yang umumnya relatif lebih mudah (khususnya apda daerah dengan hambatan geografis),
  • peningkatan dalam hal kinerja dan ketahanan (robustness) aplikasi, jaringan yang seluruhnya berbasis IP,
  • keamanan yang lebih baik serta kecepatan setara dengan broadband baik untuk suara, data maupun video.
  • Wimax dibangun dengan fondasi yang lebih aman dibandingkan dengan teknologi nirkabel sebelumnya.
Elemen/ perangkat5 WiMAX secara umum terdiri dari BS di sisi pusat dan CPE di sisi pelanggan. Namun demikian masih ada perangkat tambahan seperti antena, kabel dan asesoris lainnya. Base Station Merupakan perangkat transceiver (transmitter dan receiver) yang biasanya dipasang satu lokasi (colocated) dengan jaringan Internet Protocol (IP). Dari BS ini akan disambungkan ke beberapa CPE dengan media interface gelombang radio (RF) yang mengikuti standar WiMAX. Komponen BS terdiri dari:
Ø      NPU (networking processing unit card)
Ø      AU (access unit card)up to 6 +1
Ø      PIU (power interface unit) 1+1
Ø      AVU (air ventilation unit)
2.4 Sejarah
Perkembangan teknologi nirkabel dapat dirangkum sebagai berikut:
Ø      Generasi pertama: hampir seluruh sistem pada generasi ini merupakan sistem analog dengan kecepatan rendah (low-speed) dan suara sebagai objek utama. Contoh: NMT (Nordic Mobile Telephone) dan AMPS (Analog Mobile Phone System).
Ø      Generasi kedua: dijadikan standar komersial dengan format digital, kecepatan rendah - menengah. Contoh: GSM dan CDMA2000 1xRTT.
Ø      Generasi ketiga: digital, mampu mentransfer data dengan kecepatan tinggi (high-speed) dan aplikasi multimedia, untuk pita lebar (broadband). Contoh: W-CDMA (atau dikenal juga dengan UMTS) dan CDMA2000 1xEV-DO.
Antara generasi kedua dan generasi ketiga, sering disisipkan Generasi 2,5 yaitu digital, kecepatan menengah (hingga 150 Kbps). Teknologi yang masuk kategori 2,5 G adalah layanan berbasis data seperti GPRS (General Packet Radio Service) dan EDGE (Enhance Data rate for GSM Evolution) pada domain GSM dan PDN (Packet Data Network) pada domain CDMA.
2.5 Teknologi 4G di Indonesia
Secara sederhana, dapat diartikan bahwa teknologi 1G adalah telepon analog / PSTN yang menggunakan seluler. Sementara teknologi 2G, 2.5G, dan 3G merupakan ISDN. Indonesia pada saat ini sebenarnya baru saja memasuki dan memulai tahap 3.5G atau yang biasa disebut sebagai HSDPA (High Speed Downlink Packet Access) yang mampu memberikan kecepatan akses hingga 3.6 Mb/s (termasuk koneksi pita lebar (broadband connection)).
Berkaitan dengan teknologi 4G, SIP adalah protokol inti dalam internet telephony yang merupakan evolusi terkini dari Voice over Internet Protocol maupun Telephony over Internet Protocol. Teknologi tersebut banyak di perdebatkan oleh operator, pemerintah dan DPR belakangan ini. Tidak lama lagi internet telephony akan menjadi tulang punggung utama infrastruktur telekomunikasi. Teknologi internet telephony memungkinkan pembangun infrastruktur telekomunikasi rakyat secara swadaya masyarakat (tanpa Bank Dunia, IMF maupun ADB) bahkan mungkin tanpa kontrol pemerintah sama sekali. Dengan teknologi SIP dalam 4G, nomor telepon PSTN hanyalah sebagian kecil dari identifikasi telepon. Bagian besarnya akan dilakukan menggunakan URL.
Kita tidak lagi perlu bergantung pada nomor telepon yang dikendalikan oleh pemerintah untuk berkomunikasi via internet-telepon. Infrastruktr internet telephony memungkinkan kita untuk menyelenggarakan sendiri banyak hal tanpa tergantung lisensi pemerintah dan tidak melanggar hukum. Teknologi 4G juga akan menyebabkan kemunduran bagi teknologi Internet Network (IN) yang saat ini merupakan infrastruktur telekomunikasi yang digunakan berbagai provider. Hal tersebut disebabkan terbukanya jalur arus bawah yang dapat didownload dan diakses gratis dari internet.
2.6 Kelebihan 4G
Kelebihan lain yang dimiliki oleh teknologi 4G yang menggunakan jaringan LTE ini adalah dapat menghemat biaya pengeluaran bagi operator yang sudah memiliki jaringan 3G dan HSDPA, memiliki jaringan yang cukup luas dan layanan data broadband dalam skala besar. Berkaitan dengan hal yang disebut sebelumnya maka dari sisi pengguna atau konsumen adalah tarif yang akan lebih ekonomis. Namun layaknya tak ada gading yang tak retak, maka ada sedikit kekurangan juga pada teknologi LTE, yaitu perlunya lisensi frekuaensi mengingat LTE berjalan pada frekuensi 2.5 Ghz.
Jadi untuk kawan blogger yang memimpikan kebebasan dan kecepatan akses berselancar di dunia maya, harapannya akan terkabul. Tunggu tahun depan. Maju terus dan tetap berkarya untuk kita semua.


BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Berdasarkan pemaparan di atas, dapat dipahami bahwa teknologi 4G Teknologi ini mulai berkembang dengan seiring berjalannya waktu. Perkembangan dari 3G ke 4G tidak sedramatis saat perubahan dari 2G ke 3G, di mana untuk pertama kali kita bisa melakukan web browsing, download video dan film secara langsung dari ponsel secara lancar. Perkenalan 3G dimulai sejak 5 tahun lalu, namun hingga kini teknologi itu terus berkembang.
Dengan mengandalkan jalur internet dan murahnya koneksi internet, tentu sangat memudahkan berkomunikasi dibandingkan dengan teknologi komunikasi yang ada saat ini. Di masa yang akan datang, berkomunikasi akan dilakukan dengan menggunakan laptop, PC ataupun PDA yang mempunyai koneksi Wifi untuk menghubungkan ke internet, atau juga handset/ponsel tersendiri yang bisa terhubung ke internet. Ini akan menjadi suatu revolusi teknologi komunikasi yang besar dikarenakan akan terciptanya komunikasi yang murah bagi masyarakat.
Untuk mencapai hasil yang lebih maksimal, maka diharapkan teknologi 4G ini dapat secepatnya diterapkan di Indonesia. Dimana dengan melihat kondisi geografis serta kebutuhan akan pengembangan di berbagai bidang, teknologi 4G ini akan sangat mendukung sekali keberadaannya. Selain itu, para operator seluler perlu menyiapkan infrastruktur agar pelayanan 4G dapat dinikmati masyarakat banyak. Dan, yang tak kalah penting, ada kejelasan regulasi dari pemerintah sehingga tak terjadi simpang-siur mengenai roadmap frekuensi dan lain sebagainya.
DAFTAR PUSTAKA
http://hubpages.com/hub/3G-and-4G-Mobile-Services
http://www.ninonurmadi.com/2010/07/perbedaan-3g-dan-4g.html
http://arrahmah.com/index.php/news/read/1169/good-bye-3g-welcome-4g
http://jovin.blog.binusian.org/2010/06/17/teknologi-3g/
http://linggaale.blogspot.com/2007/06/keunggulan-dan-kelemahan-3g-dan-4g.html
http://www.trg.co.id/news.php




0 komentar:

Posting Komentar

Followers






By Zaha Virgo
Meraih Masa Depan © 2008 Template by:
SkinCorner